#Laporan KKN : Jangan Telanjang Depan Kamera
Sore itu, Diruang tamu, beberapa mahasiswa KKN
kelompok 8 UMM (Edisi Februari 2012) sedang menikmati Beberapa cangkir kopi,
sambil ngobrol-ngobrolin hal hal yang
perlu di obrolin, tentang masa depan, tentang kondisi tadi (kegiatan KKN) dll.
Mereka adalah; Fadli, Samsul, Taufik, Niam dan Wiwit, Dwi dan Fatihul.
Sedang asyik-asyiknya ngopi, tiba – tiba, Iyan
datang kemudian menawari kamera Nikon DSLRnya untuk kami gunakan memotret –
motret sore itu.
“dari pada telanjang depan kamera” seperti yang di suarakan para manusia yang mengaku paling beretika.
“dari pada telanjang depan kamera” seperti yang di suarakan para manusia yang mengaku paling beretika.
Disamping rumah kontrakan kami, ternyata
menyimpan background kuno dan klasik. Menarik untuk di jadikan latar
pengambilan gambar. Berfoto-ria tidak harus telanjang, bisa kita eksresikan
dengan gelak tawa atau senyum memukau.
Mungkin mahasiswa yang tidak ingin telanjang kamera itu seperti ini :
Mungkin mahasiswa yang tidak ingin telanjang kamera itu seperti ini :
Depan Kamera tidak harus telanjang.
Depan Kamera Bisa Rokok-an (Model : Taufik)
Atau mungkin Gaya Pura - Pura Boker (Model : Niam)
juga pura-pura merokok (model: samsul)
Merenungi diri yang tak jelas arahnya. (Model : Wiwit)
Galeri di atas mengajarkan kita tentang
ekspresi keceriaan di depan kamera, tidak harus telanjang, atau semi telanjang,
banyak ekspresi atau gaya yang dapat di peragakan di depan kamera.
Versi Lainnya :
Ide - Ide takkan habis di depan kamera.
Tidak ada komentar